
Nyoman Suteja, Ak merupakan pendiri dan pemilik modal dari perusahaan New Media yang bergerak dalam bidang bisnis pendidikan komputer. "kami ingin mencerdaskan kehidupan bangsa Indonesia, sesuai dengan cita-cita bangsa ini. Walaupun ada profit yang kami inginkan, itu hanya sedikit saja karena cita-cita kami sebenarnya adalah mencerdaskan kehidupan bangsa". begitu beliau pernah berbicara dalam satu kesempatan. maka dengan 'cita-cita yang luhur tersebut' dibangunlah kampus New Media.
Sebagai alumnus STAN, kemampuan dan kredibilitas beliau di bidang manajemen bisnis tidak diragukan lagi! Hal ini dibuktikan dengan berhasilnya beliau memegang beberapa perusahaan, salah satunya yang sangat terkenal adalah posisi yang sangat penting yang dipercayakan kepada beliau di Waterbom park-kuta. Beliau juga sempat dipercayakan untuk mengelola SOBEK, Bali bird Park dan beberapa perusahaan swasta lainnya.
Sungguh prestasi yang sangat membanggakan di bidang bisnis bagi pria kelahiran desa Sekumpul di Singaraja ini. Lahir dari latar belakang "Petani yang sukses" tidak menjadikan beliau manja untuk menghabiskan uang dari orang tuanya. tapi beliau tetap mengejar pendidikan. "Pendidikan merupakan modal paling utama dalam meraih kesuksesan", begitu beliau pernah berkata di satu kesempatan
Namun... menurut kami, beliau juga melakukan kesalahan. beberapa kesalah dan kekeliruan yang berkaitan dengan New Media yang beliau lakukan menurut kami adalah sebagai berikut
1. Sebagai orang yang "sukses" secara finansial, menjadikan beliau sebagai sosok yang idelisme dan cenderung arogan. kearoganan dari Nyoman suteja memang tidak dirasakan oleh para mahasiswa secara langsung. namun yang paling merasakan hal tersebut adalah para staff dan instruktur dari New Media. "Kita jadi manusia harus senantiasa disiplin", begitu beliau sering bicara ke orang-orang. Disiplin gaya "Nyoman Suteja" yang sekarang diterapkan di New Media. contohnya bagi mahasiswa yang terlambat masuk, tidak diperkenankan masuk kelas dengan alasan apapun! Denda Rp.100.000 bagi karyawan yang tidak ikut senam, denda Rp 5000/menit bagi karyawan yang terlambat, mahasiswa yang tidak memakai jas dengan alasan apapun tidak diperkenankan masuk kelas... dll.... dll... dlll! segala sesuatu aturan yang sepihak banyak diterapkan oleh beliau demi tercapainya disiplin gaya beliau, karena menurut beliau disiplin "gaya suteja" akan membimbing kita ke jalan yang sukses. itulah idelaisme dan arogansi dari sosok Nyoman Suteja
2. Sebagai pemilik dari new media, beliau mewisuda para lulusan dari New Media. kalau kita kritis dan teliti mengenai dunia pendidikan, apa kapasitas beliau untuk mewisuda mahasiswanya?? apakah beliau seorang Guru Besar atau Profesor sebeprti di Perguruan tinggi lainnya?? apakah beliau mendapatkan ijin dari dikti untuk mewisuda mahasiswanya? apakah ijasah tersebut yang ditandatangai beliau sah bagi dirjen dikti?? menurut kami jawabannya tidak! Beliau bukan pendidik resmi, bahkan beliau tidak memegang akta 4 sebagaimana yang diwajibkan bagi semua pengajar di dunia pendidikan. Lalu apa yang melatbelakangi beliau melakukan hal itu?? Karena Bisnis and profit!! Beliau berpikir karena beliau pemiliki dari New Media, beliau berhak melakukan hal tersebut. Kami selalu membayangkan bagaimana beliau ditertawakan oleh orang-orang yang bergerak didunia pendidikan karena melakukan hal tersebut. Nyoman Suteja bukanlah sosok seorang pendidik melainkan seorang bisnisman yang sukses. Beliau tidak tahu sama sekali mengenai dunia pendidikan. Bahkan beliau mungkin tidak tahu bagaimana menyusun Silabus... atau mungkin belum pernah mendengar kata Silabus.
3. Sebagi bisnisman, beliau menaikkan ongkos pendidikan di New Media, sehingga New Media mendapatkan image kampus komputer termahal yang ada di Bali. Hal ini sah-sah saja menurut kami karena beliau merupakan pemilik dari New Media, dan beliau berhak melakukan apapun terhadap perusahaannya tersebut, demi memenuhi pundi-pundi uang New Media. Bahkan beliau menarik upeti dari para karyawannya melalui kebijakan denda Rp 5000/menit dan Rp 100.000/senam.
Tapi.. peningkatan dan pelayanan apa yang diberikan oleh beliau?? TIDAK ADA!! New Media masih tetap seperti dulu, sertifikat palsu, modul yang terjemahan "splash screen menjadi layar cemplungan, bahkan dari kualitas instruktur sangat berkurang karena dikeluarkannya instruktur-instruktur berkualitas demi mengurangi cost yang mesti dikeluarkan oleh beliau.
pundi-pundi New media pun banyak diisi oleh staff yang tidak sengaja melakukan kesalah cetak yang mana staff harus mengganti kesalahan tersebut. Barang-barang yang hilang di satu divisi harus diganti oleh staff, padahal staff sama sekali tidak mengetahui hal tersebut.
Begitulah sekilas mengenai pria berkumis ini. Beliau merupakn seorang bisnisman! beliau akan melakukan apapun demi mendapatkan profit.
33 comments:
Smile, breathe and Go Slow ^_^
DoctorOfLove
eh doctor perek diem lu
kok disini sepi gelondangan commentnya??
ternyata lebih laris adeknya ya, ketimbang abangnya hahaha..
Ya pak nyoman suteja harusnya bisa lebih ramah, kalo bicara jgn suka melototin orang
ngga bakal melotot lagi karena matanya sudah di laser sama seperti adiknya
inilah manusia yang saya nilai paling arogan!! ngerasa diri sendiri yang paling benar.. gak mau mendengar apalagi menghargai pendapat orang lain. Sok suci.. padahal prilakunya gak beda dengan seorang germo. kalau urusan bisnis, gak peduli apapun! asal berpeluang profit, pasti dimakan dengan lahap, gak pernah mikrin orang lain. pantes nym. suteja kaya raya.. karena pelit dengan kedok disiplin, marah dengan kedok disiplin... betul-betul manusia yang ditutupi dengan topeng
orang ini penyebab perceraian kadek sudrajat
semoga nyoman Suteja cepat sadar...Tuhan itu tidak pernah tidur....bertobatlah Suteja...begitu banyak yang kau sakiti dengan sikap arogan dan penuh ketamakkan mu...
heran...kenapa Waterbom masih mau pakai jasa kamu ??
benerrrr Rajanya main cewek di kampus sendiri.....sapa gak tauk? angkat tangan!!! germo kelas kakap kayak gini masih dipake di woterbom krn germonya tu ja....
Kebijakan raja germo waterboom: plester borok adiknya dengan membayar aswin....aswin masuk perangkap (dah gerah juga si aswin),
agenda selanjutnya: tendang aswin (krna si bos udah nahan eneg sampe ke ubun-ubunnn ma tu orang), tinggal tunggu tanggal mainnya. si mahyuni udah duluan ditendang semena-mena karna tidak bisa mengucurkan dana kopertis ke new media yang rakus. Mbok gek susi juga dah brhasil dikluarkan krna menolak cintanya so penonton harap tenang!
Jangan lupa bawa popcorn!
si sok pintar yang satu ini dah menyiapkan kebangkrutan new media dengan membuka sebuah minimarket di jalan tukad balian.
Bukannya bayar kajur profesional dengan harga yang pantas malah naroh kajur goblok bau kencur biar bisa digaji semurah-murahnya sekarang malah buka warung kelontong! uang kuliah kita dipake modal sembako warung kelontongnya??? ASUTEJA!!!
Kemarin Tim Investigasi Pecinta Bali sudah mengecek kebenaran warung kelontongnya di JL.Tukad Balian. Sekarang Kita semua sudah tauk dibawa kemana uang kuliah kita bermuara....keliattannya benar soal newmedia mau tutup, dah gak punya kajur di new media. Syuukur masih punya warung sembako.
Apa sebenarnya motipasi orang ini merusak rumah tangga adiknya sendiri (???) kekejian terselubung???
Kesenanganku: menginjak-injak pihak lain untuk sekedar mendapat nama....marilah kita halalkan segala cara.
Berapa sih gajinya orang sombong ini di waterbum? Bergaya over dosis spt yang punya pulau Bali ja'. Pak Mangku Pastika ja' ga begitu.
Kalau orang lain mati gaya, orang ini mati sombong dah mau mati masih sombong ja'.
OSA, feeling saya New Media ndak akan bertahan lebih lama lagi, karena pasti Dewi Saraswati tidak akan merestui sebuah lembaga ilmu pengetahuan yang tidak dijaga kesuciannya melainkan dijadikan kedok bisnis semata yang banyak menyakiti mahasiswa, karyawan dan orang banyak. AKU tahu semua yang tersembunyi di dalam hatimu. OSSSO.
konglomelarat yang berlagak konglomerat.
saya masih menekuni hobi saya sejak dulu rajin menjelek-jelekan orang lain tanpa terkecuali supaya saya dapat kelihatan lebih baik dari mereka.
Aku anti Pancasila:
1. KeTuhanan Yang Maha Esa -
Aku ATHEIS SUJATI.
2. Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab - Aku culas dan biadab.
3. Persatuan Indonesia -
Aku membeda2kan SARA.
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan - aku ANTI demokrasi, aku diktator yang absolut dan mutlak. Aku tidak suka mendengarkan pendapat orang lain.
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia - Aku anti sosial dan serakah kecuali memberi kepada orang lain untuk membeli nama baik, semuanya sudah kuhitung baik-baik.
Tauk apa orang ini tentang pendidikan? mewisuda mahasiswa, tampil basa-basi mencari muka ---menyebalkan --- di acara-acara mahasiswa. Seluruh masyarakat Bali semakin mentertawakanmu, tertawa geli.....
Hidup New Media ....
Hidup pengelolanya....
Tetap berkarya dan memajukan New Media....
Jangan dengarkan ocehan orang2 sesat dan tidak punya moral ini .....
Anggap aja sampah yg tidak mendapat tempat dipembuangan ......
Hidup New Media!!!
New Media Jaya!!
orang new media teriak-teriak pedidi new media jaya, keras gati, malu tauk.
Setelah pensiun dini akibat asam urat cocoknya jadi dalang.
iya kita nunggu karma saja..
Kami doakan semoga target perolehan "mahasiswi" (baca: pereks-pereks new media) baru tercapai. Kasih tauw adikmu supaya jangan rebutan pacar sama mahasiswa! dasar ketua yayasan bejat, udah gak bisa dikasih tauw baik-baik ya?
haiiii..tambah seru aje,,
bole kaga disebut namanye pacar mu yg mau direbut..setu juga tu..minimal inisial..
sepertinya kita senasib deh..
ya, dengar2 di waterboom juga sifat nyoman juga sama, dia yang pintar dan benar.
kasihan istri dan anak2 dia
kasih tau aja istrinya...daftar nama piaraannya di new media....daftar nama yang di waterboom dll juga....
bisnis warung sembakonya bangkrut....sekarang bisnis kos-kosan.....cukcakcukcak....
why, yn, dy, kt, ss.....dan masih banyak lagi.
OSA....lebih "sesuatu" rasanya di sini. OSSSO.
ini orang brengsek suka melakukan pelecehan sexsual terhadap wanita!!
ingat bung walau kau tidak punya anak perempuan tapi suatu saat cucu mu ada yg perempuan akan diperlakukan hal yg sama KARMA itu berlaku Nyoman!!!
Post a Comment